
212news - Ada enam metode alami yang dapat membantu mengurangi tingkat kolesterol dalam tubuh.

Enam metode alami berikut ini dipastikan aman dalam mengurangi tingkat kolesterol tanpa menggunakan obat-obatan.
Apa sajakah metode alami yang dapat mengurangi tingkat kolesterol?
Betul, kolesterol merupakan salah satu permasalahan kesehatan yang sering dihadapi oleh penduduk Indonesia.
Tingkat kolesterol di dalam tubuh perlu terus dipantau karena dapat menyebabkan gangguan kesehatan yang lebih berat.
Beberapa kondisi serius seperti penyakit jantung dan strok pun dapat dipicu oleh tingginya level kolesterol dalam tubuh.
Meskipun demikian, kolesterol juga memiliki berbagai fungsi vital dalam tubuh, seperti membantu menjaga keelastisan dinding sel serta diperlukan untuk produksi sejumlah hormon.

Memiliki keuntungan bersamaan dengan risiko, tingkat kolesterol dalam tubuh perlu diatur secara terus-menerus.
Memakan obat dapat mempermudah pengaturan tingkat kolesterol, tetapi akan jauh lebih baik apabila Anda mampu mengurangi kolesterol dengan cara yang alami.
Berdasarkan penjelasan Dr. Leslie Cho, seorang ahli jantung dari Cleveland Clinic, metode-metode alami ini telah dibuktikan efektif dalam mengurangi kadar kolesterol sebagai berikut:
1. Ubah Pola Makan
Menurut informasi dari Cleveland Health, metode paling efektif untuk mengurangi kadar kolesterol dengan cara yang alami adalah dengan menukar lemak jenuh menjadi lemak baik seperti lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda.

"Artinya Anda perlu menjadi ahli membaca label makanan," jelas Dr. Cho seperti dikutip dari Kompas.com.
Sangat penting mengontrol konsumsi lemak jenuh.
Tidak boleh melebihi 2 gram lemak setiap sajian, dan ini harus menyumbang kurang dari 7% dari total kebutuhan kalori harianmu,"
Lemak jenuh yang paling umum dijumpai adalah dalam bentuk minyak sawit serta minyak kelapa, tambahan dari itu juga terdapat dalam berbagai hasil peternakan contohnya daging kerbau, babi, lapisan kulit ayam, sosis, dan keju.
Selain itu, perlu pula mengidentifikasi lemak trans atau lemak jenuh yang terdapat dalam bungkus makanan.
2. Konsumsi Serat
"Ideally, you should consume 25 hingga 35 gram of fiber per day," katanya Dr. Cho.
Serat membindung kolesterol dan mencegahnya masuk ke dalam tubuh.
Buku dapat dijumpai pada serealia, kacang-kacangan seperti kedelai dan lensilk, sayur-sayuran serta buah-buahan.
Di samping berfungsi untuk meredukasi kadar kolesterol, serat ternyata memiliki manfaat lain seperti meminimalisir kemungkinan terkena penyakit, mencegah konstipasi, serta mendukung rasa kenyang yang bertahan lebih lama.
3. Asupan Lemak Omega 3
Omega 3 lemak dapat dijumpai pada jenis ikan berlemak seperti salmon, tuna, sarden, makarel, serta herrings.
Makanan itu dapat di konsumsi sebanyak 2 porsi dalam seminggu.
"Kamu bisa mengonsumsi tambahan suplementasi minyak ikan, namun berhati-hatilah sebab asupan besar dari minyak ikan alami ini dapat menurunkan tingkatan trigliserida (tipe lemak lain di dalam darah) serta memperbaiki level kolesterol baikmu," jelasnya.
Tetapi hal tersebut tidak mengurangi LDL (low-density lipoprotein) — kolesterol buruk. Oleh karena itu, periksalah dengan teliti label pada suplement minyak ikan Anda.
Ketika Anda melihat keterangan pada label botol minyak ikan, fokuslah pada jumlah EPA dan DHA dalam tiap takarannya, sebab zat-zat ini sangat berfungsi dengan baik.
4. Olahraga
Olahraga dengan intensitas sedang bisa menambah kadar kolesterol high-density lipoprotein (HDL), yang biasanya disebut sebagai kolesterol "baik".
Lakukan latihan fisik minimal 30 menit sebanyak lima kali tiap minggu, atau lakukan aktivitas kardiovaskular intensif dengan durasi 20 menit tiga kali per minggu seperti disarankan oleh dokter.
Anda dapat melaksanakan lari pagi secara rutin setiap harinya selama istirahat makan siang, mengayuh sepeda menuju tempat kerja, ataupun menjalankan aktivitas senam kesukaan pada waktu petang atau jelang malam.
5. Berhenti merokok
Menurut informasi dari Mayo Clinic, hanya dalam waktu 20 menit sesudah menghentikan kebiasaan merokok, tekanan darah serta denyut jantung Anda akan kembali normal dari peningkatan yang diakibatkan oleh asap rokok.
Setelah tiga bulan berhenti merokok, peredaran darah serta kinerja paru-paru mengalami peningkatan.
6. Jaga Berat Badan
Kenaikan berat badan dapat menyebabkan tingkat kolesterol juga meningkat.
Anda dapat menerapkan sejumlah modifikasi sederhana seperti menukar minuman bergula dengan air. Bila Anda mencari rasa manis, lebih baik memilih buah-buahan segar, contohnya apel yang kenyang membuatnya ideal untuk pengendalian berat badan.
Terus usahakan untuk menambahkan lebih banyak gerak badan ke dalam hari-hari Anda, misalnya dengan memilih naik tangga bukannya mengunakan lift atau mencoba untuk tidak terlalu dekat saat memarkir mobil di area kantor.
Walaupun telah mengadopsi gaya hidup yang lebih sehat, apabila dokter menyatakan bahwa Anda masih perlu minum obat untuk menurunkan tingkat kolesterol, jangan abaikan saran tersebut.
(*)