Perhatikan! 5 Tanda Kucing Anda Sedang Stres

news212 - Seperti halnya manusia, kucing pun dapat merasakan stres serta cemas. Kecemasan yang dialami oleh kucing tidak hanya mempengaruhi kondisi fisik mereka, melainkan juga dapat menimbulkan perubahan tingkah laku, misalnya saja buang air di tempat yang tak seharusnya, bersikap agresif, ataupun menjauh dari lingkungan sekitar.

Apabila tingkah laku si kucing kesayanganmu mendadak berubah, lebih baik langsung cari tahu apakah terdapat gangguan kesehatan atau pun factor di sekitar yang membuatnya stress.

Melansir The Spruce Pets , Kamis (3/2/2025), berikut adalah sejumlah faktor yang dapat menyebabkan kucing mengalami stres.

Kunjungan ke dokter hewan

Banyak seekor kucing mengalami rasa takut saat mereka harus berkunjung ke vaksinator hewan. Akibatnya, petualangan menuju klinik serta suasana baru dapat menimbulkan stres dan kecemasan pada kucing tersebut.

Berikut adalah beberapa metode yang dapat diterapkan untuk menekan tingkat stres kucing ketika berkunjung ke praktisi hewan, yaitu memilih kereta bawaan kucing yang nyaman dan memberikan penutup ringan seperti selimut di atasnya supaya mereka merasa terlindungi. Selain itu juga penting untuk melatih kucing agar terbiasa dengan kotak transportasi ini jauh-jauh hari sebelum tanggal perawatan tiba.

Anggota keluarga baru

Kucing dapat menunjukkan respon yang bervariasi terhadap orang-orang di dalam famili mereka yang baru, seperti bayi, pasangan, atau bahkan hewan piaraan lainnya.

Untuk membuat perkenalan berlangsung mulus, biarkan kucing memiliki waktu menyesuaikan diri dengan lingkungan baru tersebut. Di samping itu, hindari memaksanya bertemu jika masih ragu dan pastikan kucing mendapatkan cukup kasih sayang supaya tak merasa terlupakan.

Pindah ke rumah baru

Memindahkan tempat tinggal merupakan suatu perubahan signifikan yang mampu menyebabkan kucing menjadi stres serta gelisah. Agar si kucing bisa bersikap lebih nyaman, Anda sebaiknya mengatur sebuah area perlindungan di hunian terbaru ini menggunakan benda-benda kesukaannya, misalnya guling, mainan, dan wadah kotoran kucing.

Sebaiknya biarkan kucing tetap ada di ruangan itu sampai ia merasa lebih tenang. Bila harus dipindahkan ke tempat yang jauh, pastikan perjalanannya nyaman menggunakan kotak makan yang sudah biasa digunakan si kucing.

Perubahan rutinitas

Kucing senang dengan kebiasaan tertentu. Hal-hal seperti perubahan dalam jam kerja atau pola hariannya dapat menimbulkan ketidaknyamanan pada kucing.

Apabila terdapat pergantian jam kerjamu, biasakanlah kucingmu secara bertahap dengan mengurangi waktu bersamanya di rumah sebanyak beberapa menit tiap harinya. Sesampainya dari tempat kerja, pastikan untuk menyisihkan sedikit waktumu untuk berinteraksi dan bermain dengan kucing tersebut sehingga hewan peliharamu masih merasakan kasih sayang darimu.

Suara bising

Suara bising layaknya lagu, keramaian tamu, ataupun petasan dapat membuat kucing ketakutan. Apabila terdapat perayaan penting di dalam rumah, lebih baik sediakan sebuah tempat yang sunyi supaya kucing memiliki area untuk menyembunyikan dirinya.

Anda dapat memutar lagu-lagu yang menenangkan bagi kucing demi mengurangi kebisingan. Yakinlah pula bahwa pintu serta jendelanya terkunci dengan baik supaya kucing tak panik hingga berlari keluar.

Langkah-langkah untuk mengecilkan tingkat stres pada kucing

Di luar mencegah hal-hal yang dapat memicu stres, terdapat berbagai metode yang bisa dijalankan agar kucing Anda tetap damai dan senang.

Pertama-tama, sediakan area sembunyi. Kucing akan merasa lebih terlindungi dengan adanya tempat buat bersembunyi, misalnya saja kotak karton atau ruang yang ditentukan khusus untuk mereka.

Selanjutnya, kamu juga bisa mencoba menggunakan feromon kucing. Feromon buatan mungkin akan berguna untuk meredakan ketakutan pada kucing saat berada dalam kondisi yang membuat cemas.

Berikutnya, jangan lupa menyediakan waktu untuk berkumpul dengan kucing.Kucing memerlukan cinta dan perhatian. Interaksi yang teratur dapat membantu mereka merasa lebih tenang.